Heat Exchanger dan Manfaatnya

Heat exchanger adalah salah satu peralatan penting yang sering ditemukan di lokasi industri. Umumnya, alat ini bisa dimanfaatkan untuk sistem pemanas maupun pendingin. Namun pada banyak sektor industri, terutama di dalam pabrik, alat satu ini lebih sering digunakan sebagai sistem pendingin. Nah, pada artikel kali ini, kita akan membahas lebih jauh mengenai pengertian dan apa kegunaannya lebih lanjut.

Apa Itu Heat Exchanger?

Sesuai namanya, heat exchanger adalah perangkat yang dirancang untuk menukar atau mentransfer panas antara dua fluida atau lebih, baik itu berbentuk cair, uap, atau gas dengan suhu yang berbeda. Tergantung pada jenis sistem  yang digunakan, proses perpindahan panas dapat berupa gas ke gas, cair ke gas, atau cair ke cair melalui pemisah padat yang mencegah kedua fluida untuk tercampur atau saling kontak langsung. Pada sektor industri sendiri, lebih banyak dimanfaatkan sebagai sistem pendingin karena mampu mencegah peralatan atau zat yang mudah menguap dari overheating.

Perpindahan panas ini tersedia dalam banyak jenis yang berbeda, dan masing-masingnya memiliki kelebihan serta kekurangan tersendiri. Karena itulah, untuk memilih yang paling tepat tentunya penggunaan teknik satu ini harus disesuaikan berdasarkan tujuan dan sektor industri yang memakainya. Berikut ini adalah beberapa jenis heat exchanger yang perlu Anda ketahui.

Double Tube

Heat exchanger double tube menggunakan tabung yang ditempatkan dalam struktur tabung, di mana satu tabung dibangun dalam tabung lainnya. Heat exchanger jenis ini memungkinkan satu fluida mengalir pada tabung bagian dalam, sementara fluida kedua mengalir di sekitar fluida pertama pada tabung bagian luar. Dibandingkan jenis lainnya, double tube merupakan sistem yang memiliki harga paling terjangkau dan ukuran ideal yang cocok ditempatkan di ruang sempit, sehingga memungkinkan fleksibilitas ekstra dalam tata letak proses manufaktur.

Shell and Tube Heat Exchanger

Shell and tube adalah yang paling serbaguna. Sistem jenis ini dirancang dengan sejumlah tabung yang ditempatkan di dalam cangkang silinder. Jika Anda perlu mendinginkan atau memanaskan sejumlah besar cairan atau gas, maka aplikasi shell and tube adalah pilihan terbaik yang layak untuk dipertimbangkan. Meskipun ukurannya lebih kecil dibanding heat exchanger lainnya, namun shell and tube dapat dengan mudah dilepas sehingga membuat proses pembersihan tube dan perbaikannya jadi lebih mudah.

Plate

Heat exchanger jenis ini menggunakan cangkang logam untuk mentransfer panas antara dua fluida. Dengan adanya ruang di dalam setiap cangkang yang bertindak sebagai lorong, ini memungkinkan fluida untuk dapat melewatinya. Dibandingkan sistem yang lainnya, jenis plate mempunyai area permukaan yang lebih besar dalam kontak dengan cairan, sehingga memiliki tingkat perpindahan panas yang lebih baik. Plate paling baik digunakan di tempat-tempat seperti pembangkit listrik karena daya tahannya yang kuat dan tingkat perawatan yang rendah.

Condensers dan Boiler

Jenis condensers dan boiler heat exchanger menggunakan sistem perpindahan panas memanfaatkan condensers (kondensor), boilers, dan evaporator. 

Condensers adalah sebuah instrumen yang mendinginkan gas atau uap panas ke dalam titik kondensasi kemudian mengubah gas menjadi bentuk cair. Titik kondensasi adalah titik di mana terjadi perubahan zat dari gas ke cair atau sebaliknya. Sedangkan, kondensor (surface condensers) di sini adalah sebuah perangkat yang bertugas untuk memberikan supply cairan atau air.

Apa Fungsi Heat Exchanger?

Heat exchanger memiliki jangkauan aplikasi industri yang sangat luas. Mereka dapat digunakan sebagai sistem pendingin (recuperator) atau pemanas (regenerator). Ini dikarenakan banyak proses industri yang membutuhkan tingkat panas tertentu agar dapat bekerja dengan baik. Di dalam pabrik industri, sistem satu ini membantu menjaga mesin, bahan kimia, air, gas, dan zat lainnya dalam suhu yang aman.

Selain itu, alat ini juga dapat digunakan untuk menangkap dan mentransfer uap atau pembuangan panas yang dilepaskan sebagai produk sampingan dari suatu proses atau operasi, sehingga uap atau panas tersebut dapat dimanfaatkan dengan lebih baik di tempat lain guna meningkatkan efisiensi dan menghemat biaya operasional pabrik.

Dalam proses industri, heat exchanger bisa digunakan pada hampir semua sektor, termasuk untuk industri, makanan, minuman, obat-obatan, metalurgi, gas dan minyak, dan masih banyak lagi. Pada dasarnya, alat ini dapat membantu mengoptimalkan proses pemanasan maupun pendinginan dengan cara yang efisien, sehingga dapat menghemat sumber daya dan energi secara signifikan.

Prinsip Kerja Heat Exchanger

Secara umum alat penukar panas memiliki fungsi untuk memindahkan energi panas. Perpindahan panas ini terjadi antara fluida dalam temperatur yang berbeda, dimana ada dua jenis fluida, yaitu fluida panas (hot fluid) dan fluida dingin (cold fuild). 

Alat penukar panas atau heat exchanger memiliki dua fungsi sebagai pemanas atau regenerator atau sebagai pendingan atau recuperator hal ini bergantung pada perpindahan panas yang terjadi. Dalam kehidupan sehari – hari alat penukar panas sendiri bisa ditemui pada AC (Air Conditioner) ataupun Powerplant dalam skala besar. 

Ditinjau dari prinsip kerjanya ada tiga jenis pembagian heat exchanger, yaitu:

• Berdasarkan Jumlah Fluida: Penggunaan dua fluida, tiga fluida, ataupun N-fluida.
• Berdasarkan Aliran Fluida: Dibagi menjadi single pass dan multi pass yang mengacu pada berapa kali jumlah pengaliran fluida.
• Berdasarkan Proses Perpindahan Panas: Dibagi menjadi direct contact dan indirect contact.  

Perawatan Alat Penukar Panas

Secara teknis, bagian dari heat exchanger terdiri dari beberapa bagian yang bisa dibongkar dan dibersihkan secara berkala. Dalam melakukan perawatan ada beberapa teknik yang sering digunakan seperti penggunaan acid cleaning, sandblasting, high-pressure water jetting, bullet cleaning, drill rods, dan sebagainya. 

Koalisitubindo menggunakan teknologi dan perlengkapan yang canggih untuk melakukan heat exchanger cleaning. Anda akan mendapatkan perawatan menyeluruh sehingga alat penukar panas yang ada bisa bekerja dengan optimal untuk proses bisnis. Dapatkan kesempatan untuk mendapatkan perawatan terbaik untuk alat penukar panas Anda.